NEW ME
Aku merasakan kehangatan menembus hingga kedalaman tubuhku
tepat ketika mentari naik ke tahtanya.
Tak bisa kuungkapkan seperti apa,
Tak bisa kuungkapkan seperti apa,
hanya saja seluruh aliran darah dalam diriku mendadak mendidih.
Membangunkan gelombang kekuatan baru
yang menendang tak berarah dan tak beraturan
dimana saja bagian dalam jiwaku.
yang menendang tak berarah dan tak beraturan
dimana saja bagian dalam jiwaku.
Tapi aku tetap tak berlalu,
aku biarkan teriknya mentari pagi membakar habis jiwaku
yang kemarin sampai menjadi abu.
aku biarkan teriknya mentari pagi membakar habis jiwaku
yang kemarin sampai menjadi abu.
Aku ingin mengubur semua rasa yang lalu bersama ceritanya.
Termasuk kamu dan segala duka yang pernah ada.
Jangan cari aku yang dahulu sebab sekarang ia sudah mati.
Aku yang baru sudah datang.
Tidak seperti yang kau kenali dulu.
Aku lakukan ini bukan sebagai wujud dendam dan pembalasan
melainkan pembenahan diri dan pembelajaran.
Aku tak mau selamanya menjadi bodoh
tetapi mungkin aku harus menjadi masa bodoh
sesekali untuk menghadapi manusia bertopeng sepertimu.
Termasuk kamu dan segala duka yang pernah ada.
Jangan cari aku yang dahulu sebab sekarang ia sudah mati.
Aku yang baru sudah datang.
Tidak seperti yang kau kenali dulu.
Aku lakukan ini bukan sebagai wujud dendam dan pembalasan
melainkan pembenahan diri dan pembelajaran.
Aku tak mau selamanya menjadi bodoh
tetapi mungkin aku harus menjadi masa bodoh
sesekali untuk menghadapi manusia bertopeng sepertimu.
Komentar
Posting Komentar